Di batas jalan yang familiar
Deretan pohon berjajar percis
Bau hujan terhirup,
aroma yang tidak berubah
Aku, adalah tamu yang datang
Percis
Bayang-bayangku sama
dan kamu suka itu
Kamu, dia
Dia, kamu
Dengan jalan yang sama
Cara yang sama
Ruang tamu yang berbeda
Siapa yang kamu kunci di dalam?
Aku tetap menjadi tamu
dengan bayang-bayang yang sama
Bau hujan terhirup,
aroma yang tidak berubah
Di batas jalan yang familiar
Deretan pohon berjajar percis
Bau hujan terhirup,
aroma yang tidak berubah
Aku, adalah tamu yang datang
Percis
Bayang-bayangku sama
dan kamu suka itu
Kamu, dia
Dia, kamu
Dengan jalan yang sama
Cara yang sama
Ruang tamu yang berbeda
Siapa yang kamu kunci di dalam?
Aku tetap menjadi tamu
dengan bayang-bayang yang sama
Bau hujan terhirup,
aroma yang tidak berubah
Di batas jalan yang familiar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar